gundah gulana

kenapa dengan hati ni,sering rasa tak keruan,buat kesekian kali perasaan seperti ini bertandang lagi,menekan jiwa dan perasaanku...

Ya Allah,bangun dari tidur terus aku bersiap membersihkan diri untuk menunaikan kewajipan pada-Mu,terus bersiap utk pergi kuliah,dari saat mata terbuka hingga saat ini,dia masih belum bersuara apa2 pada rifie..tak mengapa,mungkin belum ada ruang utk bertegur sapa...terus ke perhimpunan,rifie sendiri,tiada teman yang sudi di sisi berbicara tentang itu ini,tak mengapa,rifie mampu untuk bersendiri,itulah suara hati rifie tiap kali menghadapi situasi seperti ini...dia, bergelak ketawa dengan teman yang lain tanpa mempedulikan aku di sisi...tak mengapalah...hari ni ada perhimpunan sempena watikah perlantikan JPP..alhmdulillah,termeterai sudah sebuah perjanjian...terus ke bilik kuliah...masih sendiri,berdiam sepi...

Ya Allah,aku tak kuat menghadapi ujian sebegini..mengapa takdir yang sebegini Kau tentukan buat-Ku...

sehingga penghujung hari,dia masih sepi,seolah-olah ada kesalahan besar yang telah kulakukan padanya...aku sedar,aku tak setanding untuk bersahabat dengannya...bukan sekadar pipit di hutan malah aku seperti sang gagak yang langsung tak dipandang,malah hanya layak diejek,dihina,dipandang sepi sahaja...

Ya Allah,Kau sahaja yang tahu...beriku kekuatan Ya Allah...walau sedikit...

petang ni,nak keluar pegi bank,pegi pejabat pos n pergi klinik...petang de prjumpaan rumah sukan n malam de perjumpaan ajk blok..syukur Ya Allah,Kau kabulkan permintaanku...untuk memenuhkan masa aku dengan kesibukan ini..sedikit sebanyak melupakan aku pada kekalutan perasaanku sendiri....alhamdulillah...